Baris
Jangkang
Dikalangan
masyarakat bali, kesenian waali merupakan salah satu aspek virtual dari
kehidupan spiritual dari masyarakat Hindu di Bali. Oleh karena itu kesenian ini
sangat disucikan karena dipercaya memiliki kemampuan magis serta mengadung
nilai-nilai religius.
Di Kabupaten
Kungkung terdapat banyak kesenian wali terutama yang berbentuk tari, mengingat
Kabupaten Klungkug adalah bekas kota kerajaan terbesar di Bali. Dari berbagai tenis kesenian wali yang ada di
Kalbupaten Klungkung ada satu tarian yang sangat unik dan mulai langka yaitu Tari Baris Jangkang.
Tari Baris
ini termasuk rumpun Tari Baris Tumbak, karena para penarinya membawa senjata
tumbak(tombak). Gerak tarinya pun hanpir mirip dengan Baris Tumbak, hanya
ukuran tombak untuk Baris Jangkang lebih panjang dan permainan tombaknya sangat
menonjol dalam tarian ini. Yang unik dari tarian ini adalah semua penarinya
ngemil mako(menghisap tembakau), atau beberapa sudah diganti dengan menghisap
daun girang. Di Kabupaten Klungkung Tari Baris Jangkang ini masih dapat
ditemukan di Banjar Budaga Kecamatan Klungkung dan di beberapa Desa di
Kecamatan Nusa Penida. Gambelan yang mengiringi tarian ini biasanya memakai
gong kebyar. Tetapi ada juga yang memakai Balaganjur dan Gong Gede.